Baja ringan adalah salah satu material banyak digunakan dalam membangun rumah-rumah modern. Walaupun bobotnya ringan, konstruksi baja ringan tidak kalah kuat dengan konstruksi kayu dan baja konvensional. Nah, apa saja sih keuntungan menggunakan konstruksi baja ringan untuk rumah? Simak ulasan berikut ini.
Baja ringan memiliki sifat yang tidak mudah memuai dan menyusut. Karena itu, konstruksi baja ringan kuat dan kokoh menahan beban bangunan dan menjaga kestabilan. Sifatnya yang lentur alias tidak kaku membuat konstruksi baja ringan juga mampu menahan beban geser dan beban kejut. Namun, walaupun lentur, baja ringan juga sudah teruji tidak kalah kuat dengan baja konvensional. Hal ini membuat konstruksi baja ringan untuk rumah dua lantai semakin diminati.
Tidak seperti material kayu yang berisiko dimakan rayap, baja ringan bersifat anti rayap sehingga aman untuk pemakaian jangka panjang dan tak memerlukan perawatan pembasmian rayap secara rutin. Selain itu, baja ringan terbuat dari bahan logam yang membuatnya anti karat sehingga kuat dan tidak mudah keropos.
©Shutterstock
Dapat dimodifikasi
Konstruksi baja ringan untuk rumah dapat dengan mudah dipotong, disambung, dan dibentuk sesuai dengan kebutuhan. Selain fleksibel, baja ringan juga dapat disambungkan dengan jenis material lainnya dengan menggunakan penghubung baja. Konstruksi baja ringan untuk rumah dua lantai maupun lantai banyak akan sangat dimudahkan dengan kelebihannya yang satu ini.
Proses pemasangan mudah
Bobotnya yang ringan dan bentuknya yang presisi dan konsisten membuat baja ringan mudah untuk dipasang sehingga proses konstruksinya juga menjadi lebih cepat dibandingkan bahan lainnya. Kemudahan pemasangan konstruksi baja ringan untuk rumah ini tentunya juga membuat bujet yang dikeluarkan semakin sedikit khususnya ketika dikaitkan dengan jam kerja.
©Shutterstock
Harga relatif murah
Tidak heran jika semakin ke sini, harga bahan kayu semakin mahal. Hal tersebut dikarenakan keberadaan kayu berkualitas konstruksi yang semakin langka, sehingga harga kayu mengalami fluktuasi tajam. Di sisi lain, material baja, baik itu baja konvensional maupun baja ringan masih cukup mudah dicari, sehingga harga yang ditawarkan pun bisa jadi lebih murah dibandingkan bahan kayu.
Ramah lingkungan dan bisa didaur ulang
Jangan buru-buru membuang baja ringan ketika sudah tak terpakai. Baja ringan yang sudah tak digunakan lagi masih bisa didaur ulang karena sifatnya yang kuat, anti rayap, dan tahan lama. Karena itulah bahan kayu yang cenderung agak sulit di daur ulang, kini mulai ditinggalkan demi upaya merawat lingkungan.
