Pemilihan bahan dinding partisi dalam pembangunan sebuah rumah merupakan salah satu hal yang perlu diperhatikan. Pasalnya, partisi dinding juga turut berperan dalam meningkatkan keamanan dan kenyamanan para penghuni ruangan. Sebagai contoh, jika membutuhkan dinding yang dapat mengurangi hawa panas, anda dapat menggunakan bahan gipsum. Kini, telah tersedia berbagai pilihan bahan pembuatan dinding partisi, mulai dari bata, kaca, dan juga gipsum.
Jenis-jenis Dinding Partisi Gypsum
Bahan yang paling banyak digunakan sebagai pembuatan dinding pada hunian tempat tinggal adalah bata. Namun, popularitas bata sebagai material dinding partisi, kini mulai tergantikan oleh kehadiran gipsum yang sudah banyak digunakan pada rumah dengan desain modern. Harga partisi gypsum yang terjangkau dan tampilannya cocok untuk dipadukan dengan beragam desain rumah modern merupakan beberapa faktor utama yang menyebabkan mulai diminatinya gipsum oleh masyarakat.
Bahan gypsum dapat dikatakan sebagai salah satu material dinding partisi yang unik. Pasalnya, tiap jenis gipsum memiliki kegunaan yang berbeda-beda. Supaya lebih jelas, berikut akan kami sajikan informasi mengenai 4 jenis dinding partisi gipsum.
1. Tipe x
Gipsum dengan tipe x sangat cocok untuk diletakkan pada bagian dapur. Berbeda dengan gipsum pada umumnya, jenis ini memiliki ketahanan yang cukup tinggi terhadap panas dan juga api. Sehingga, anda tidak perlu khawatir akan terjadi kebakaran jika menggunakan dinding partisi gipsum pada bagian dapur rumah.
2. Vapor Barrier
Lain halnya dengan tipe x, jenis vapor barrier memiliki ketahanan tinggi terhadap kelembapan. Hal ini menjadikan jenis gipsum ini cocok untuk dijadikan sebagai dinding partisi pada gudang. Pasalnya, dengan ketahanan akan kelembapan yang dimiliki, dinding gudang anda menjadi tidak mudah rusak. Tentunya dengan menggunakan bahan gipsum, biaya yang perlu dikeluarkan untuk membuat dinding partisi gudang lebih murah jika dibandingkan dengan memakai material bata.
3. Gipsum board anti air
Berbeda dengan gipsum pada umumnya yang rentan terhadap air, jenis gipsum ini memiliki ketahanan yang baik terhadap air. Bahkan, anda dapat menggunakannya pada bagian dinding kamar mandi tanpa harus mengkhawatirkan akan terjadi rembesan air. Jenis gipsum ini juga dapat menjadi pilihan alternatif untuk dipakai sebagai partisi dinding dapur.
4. Gipsum board Exteror
Gipsum board exteror merupakan jenis gipsum yang paling banyak digunakan. Namun, jenis gipsum ini biasa diaplikasikan untuk plafon ataupun bagian langit-langit rumah. Tentunya penggunaannya dimaksudkan untuk mendapatkan kualitas atap yang baik dengan harga yang terjangkau.
Kelebihan dan Kekurangan Dinding Partisi Gypsum
Dinding partisi gypsum dikenal dengan pemasangannya yang mudah. Jika dibandingkan dengan bahan bata, proses penyelesaian dinding partisi dengan menggunakan bahan gipsum tentunya lebih cepat. Selain itu, dinding partisi dengan bahan gipsum tergolong mudah untuk dibongkar. Hal ini akan memudahkan anda jika sewaktu-waktu ingin merenovasi rumah, ataupun mengubah tata letak ruangan. Jika terjadi kerusakan, dinding dengan bahan gipsum juga mudah untuk diperbaiki dan biaya perbaikannya juga terjangkau.
Sifatnya bahan gipsum yang cukup lentur akan memudahkan anda dalam berkreasi untuk mewujudkan sebuah dinding yang melengkung. Hal ini pula yang menjadikan material gipsum sering digunakan untuk menjadikan tampilan desain interior ruangan menjadi lebih menarik. Selain itu, harga gypsum board yang bervariasi dan terjangkau juga merupakan keunggulan lainnya yang tidak dimiliki bahan partisi dinding lainnya. Namun, sayangnya dinding partisi berbahan gipsum kurang mampu untuk meredam suara yang terdapat dari luar ataupun dalam ruangan.